jengkel dan senang di mahabakti

Pada tanggal 21 hingga 22 maret, aku mengikuti perkemahan mahabakti. sebenarnya aku tidak suka kegiatan pramuka namun wajib diikuti karena pramuka termasuk nilai raport. pagi-pagi aku menyiapkan barang-barang yang akan dibawa. dari catatanku barang yang dibawa sangatlah banyak sehingga aku harus memilah-milah lagi supaya lebih mudah mengelompokkannya. setelah mengemasi barang aku siap untuk berangkat ke sekolah. sesampai disekolah ternyata sudah banyak temanku yang berangkat. aku mencari teman sekelompokku, ternyata dia mereka berada tidak jauh dari aku dan langsung membantuku membawa barang bawaanku yang berat. setelah berkumpul kita semua absensi ke kakak pembina. setelah absensi, barang-barang dimasukkan ke dalam truck barang. kukira hanya barang saja yang masuk ke truck tapi kita semua juga nanti naik truck. tidak bisa dibayangkan penuh sesak dalam truck membuat aku mual. perjalanan dimulai, sungguh melelahkan namun ternyata aku mendapat pengalaman baru dari sini, aku baru kali pertama naik truck brimob. padahal jalan ke gunung kidul itu berkelok-kelok dan menanjak. tidak bisa dibayangkan. sungguh melelahkan berdesak-desakan di truck. perjalanan selama 2 jam dari sekolah ke tempat perkemahan. sesampai di tempat perkemahan, kita semua dikumpulkan di sebuah lapangan besar. kukira lapangan itu adalah tempat berkemahnya namun ternyata kita masih harus jalan jauh. aku sungguh kesal dan jengkel ditambah kakak-kakak pembinanya yang selalu memerintahkan kita supaya bekerja cepat. dalam hatiku aku pingin pulang saja. setelah berjalan jauh akhirnya sampai juga. kita langsung membuat tenda. sebagian dari kelompok membuat tenda. aku dan temanku membawa barang-barang. capek sekali. setelah selesai dengan urusannya masing-masing. kini giliran acara inti. tiba-tiba kakak-kakak pembina marah-marah tidak jelas. aku tahu kalau itu cuma akting. jadi aku tidak terlalu takut. sudah terlalu biasa perlakuan seperti itu. rasa-rasanya tidak ada perlakuan lain selain marah-marah. kita dikumpulkan di tempat gelap dan dimarah-marahi. ketika semua dimarahi aku diam saja seperti patung. bersikap cuek. karena memang sifatku seperti itu. yang p paling berkesan adalah lomba tarik tambang menurutku. dan pementasan fkr dari kakak-kakak sangker pada waktu api unggun. mereka terlihat keren sekali.